<div ><div id='Informasi'><ul ><li style='border bottom : 1px solid #a2a9b1;'><h2> </h2></li></ul> </div></div> Kalazion adalah pembengkakan atau benjolan yang sebagian besar terdapat pada kelopak mata bagian atas. Kalazion biasanya tidak menimbulkan gejala nyeri, pengidapnya biasanya hanya mengeluh adanya benjolan setelah bangun tidur.
Semua orang dalam kelompok umur berapapun dapat terkena kalazion, namun ada beberapa keadaan yang dapat mendukung untuk terjadinya kalazion, seperti: <div ><div id='Gejala'><ul ><li style='border bottom : 1px solid #a2a9b1;'><h2> </h2></li></ul> </div></div> Kalazion lebih sering terjadi pada dewasa daripada anak anak.
Gejala yang muncul hampir selalu sama pada masing masing pengidap. Kalazion biasanya muncul sebagai benjolan atau pembengkakan kecil pada kelopak mata bagian atas. Nyeri biasanya hanya dirasakan saat awal munculnya kalazion, nyeri kemudian akan hilang dengan sendirinya.
Gejalanya adalah sebagai berikut: <div ><div id='Penyebab'><ul ><li style='border bottom : 1px solid #a2a9b1;'><h2> </h2></li></ul> </div></div> Kalazion disebabkan oleh peradangan kelenjar meibom di kelopak mata.
Kelenjar ini memberikan beberapa bahan pelumas yang dibutuhkan untuk melembapkan dan melindungi mata. Peradangan kelenjar meibom menyebabkan pelumas yang dihasilkan kelenjar meibom menjadi mengental dan menjadi sumbatan pada saluran kelenjar meibom. <div ><div id='Pencegahan'><ul ><li style='border bottom : 1px solid #a2a9b1;'><h2> </h2></li></ul> </div></div>
Menjaga kebersihan mata dan kelopak mata dapat mencegah seseorang terkena kalazion. Terutama pada wanita yang sering menggunakan makeup di bagian mata seperti eyeliner dan maskara, membersihkan sisa makeup secara maksimal dapat membantu menghindari sumbatan pada saluran kelenjar meibom. Diet tinggi asam lemak omega 3 juga diketahui membantu mengurangi kemungkinan terkena kalazion.
Kalazion biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu tanpa terapi. Pengidap dapat menggunakan kompres hangat sendiri di rumah pada daerah kelopak mata untuk mengurangi gejala kalazion. Penggunaan antibiotik atau obat antiinflamasi topikal dapat diresepkan oleh dokter jika penanganan konservatif dengan kompres tidak berhasil.
<div >